Menjelang tahun ajaran baru pasti kita melihat berseliwearan brosur berbagai lembaga pendidikan, baik bentuk cetak maupun digital, tentu kamipun sering di minta brosur oleh calon walisantri atau pendaftar yang belum kenal kami, dan civitas selalu menjawab sederhana ” maaf kami tidak memiliki brosur baik cetak maupun digital selaman ini, jika ibu pengen tau pesantren cukup kunjungi fanpage pesantren bina insan mulia cirebon,semuanya ada disana dari a-z, dan kalau ibu/bapak ingin tau lebih detil tentang teknis pendaftaran silahkan kontak call center saja”.
Pertanyaan selanjutnya, darimana ribuan pendaftar ini datang? Ini tidak lepas dari kerja keras tim media center yang memproduksi berbagai konten tentang pesantren, juga memanaje fanpage pesantren bina insan mulia agar viral di publik, tidak mengherankan 1 konten video di fanpage kami bisa ditonton sampe jutaan pemirsa di indonesia, itulah yang membuat santri pesantren kami datang dari seluruh pelosok indonesia, maka tidak berlebihan jika media center memiliki peran vital dalam mempublikasikan konten baik foto/tulisan/video pesantren ke publik
Selain media center, para asatidz dan pembimbing juga berperan aktif dalam menyebarkan konten tentang pesantren melalui media sosial (FB, Instagram, Whats up) yang mereka miliki baik konten dari media center maupun yang dibuat mandiri, walaupun efektivitas mereka minim jika dibanding fanpage pesantren, tapi buat kami keikhlasan mereka menjadi brand ambassador pesantren itu sebagai bukti loyalitas dan kecintaan kepada pesantren, maka tidak berlebihan jika civitas yang paling aktif menjadi brand ambassador pesantren kami berikan jabatan strategis dipesantren bina insan mulia tentu dengan melihat kinerja yang baik juga.
Yang tidak kalah dahsyatnya adalah walisantri aktif, banyak diantara mereka yang aktif menjadi brand ambassador atas inisiatif sendiri, semoga kecintaan mereka kepada pesantren berbuah manis yaitu anak nya menjadi para ulama/kyai di kemudian hari sebagaimana kisah para ulama terdahulu. teringat ucapan ayahanda “Orang tua yang mencintai ulama, anak cicunya akan jadi ulama” .
Dan terakhir, brand ambassador pesantren yang cukup aktif adalah alumni bina insan mulia yang saat ini berada di mesir, semoga kecintaan kalian kepada pesantren menjadi doa, kelak kalian menjadi para ulama/kyai/tokoh masyarat berkah dari kecintaan kalian kepada pesantren dan guru kalian.
No responses yet