Dua istri nabi yang sama-sama cantik dan cerdas. Aisyah anak tokoh yang sangat disegani di kalangan kaum Qurais Makkah,Abu Bakar As-Siddiq . Sedang Shofia adalah anak raja Yahudi yang menjadi tawanan pasukan Islam, yang kemudian dijadikan budak. Namun karena menimbulkan banyak gunjingan di kalangan sahabat, maka  Shofia oleh sahabat dikembalikan kepada nabi. Nabi pun menawari Shofia untuk dikembalikan kepada bapaknya  (dipulangkan ke kerajaannya) atau memilih menjadi istri nabi. Anehnya shofia lebih memilih mejadi istri nabi, karena dia sudah mencuri dengar dialog bapak dan pamannya tentang kebenaran kenabian Muhammad sesuai kitab Taurat.

Kedua ummul mukminin akhirnya terlibat dalam “kontestasi” yang “lucu”. Aisyah sering menggoda Shopia dengan panggilan “Anak perempuan Yahudi”, karena merasa sedikit risih, maka Shopia pun mengadu kepada nabi, nabi pun hanya tersenyum mendengar aduhan sang istri, dan berkata “Kamu harus bangga dan tidak perlu marah, karena menjadi keturuan Yahudi, karena banyak nabi yang keturunan Yahudi, seperti Ishak anak nabi Ibrahim, Dawud, Sulaiman sampai nabi Musa. Mereka semua berasal dari keturunan nabi Ibrahim. Maka ketika  Aisyah kembali “menggoda”,  reaksi Shopia kali ini justru merasa senang dan bangga. Kalau dengan ekspresi bahasa anak sekarang mungkin Shopia berkata; “Lho kan keren menjadi keturunan Yahudi yang banyak melahirkan nabi”. Sejak saat itu Aisyah berhenti menggoda Shopia dengan sebutan “Anak perempuan Yahudi”. Karena alih-alih membuat sedih/tampak kalah, justru malah membuat bangga Shopia. #SeriPaijo

No responses yet

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *