Ada ungkapan dari ulama tabi’in senior, Abu Sa’id al-Hasan ibn Abil-Hasan Yasar al-Bashri atau Imam Hasan al-Bashri rahimahullah (wafat 15 Oktober 728 M, Basra, Irak) tentang orang yg berhasil meraih HARI RAYA (‘Id) adalah orang yg tidak bermaksiat kepada Allah subhanahu wa ta’ala, penting untuk kita jadikan renungan bersama. Beliau berkata :
كُلُّ يَوْمٍ لَا يُعْصَى اللهُ فِيْهِ فَهُوَ عَيْدٌ، وَكُلُّ يَوْمٍ يَقْطَعُهُ الْمُؤْمِنُ فِيْ طَاعَةِ مَوْلَاهُ وَذِكْرِهِ وَشُكْرِهِ فَهُوَ لَهُ عَيْدٌ
Setiap hari yg didalamnya tidak ada kedurhakaan kepada Allah Azza wa jalla maka hari itu adalah hari raya, dan setiap hari dimana seorang mukmin tetap berada dalam ketaatan Rabbnya baik dalam dzikir mengingat-Nya serta bersyukur kepada-Nya maka bagi dia hari itu adalah hari raya”.
(Termaktub dalam Kitab Latha’if al-Ma’arif: Fii maa li Mawaasim al-‘Aam min al-Wadhaa’if, Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyyah, 1997, h. 317, karya al Hafidz Zainuddin Abu al Faraj Abdurahman ibnu Syihabuddin Ahmad ibnu Rajab ibnu Abdurrahman ibnu Hasan ibn Muhammad ibnu Abil Barakat Mas’ud al Baghdadiy al Dimasyqiy al Hanbali atau Imam Ibnu Rajab al-Hanbali rahimahullah, 4 November 1335 M Bagdad, Irak – 14 Juli 1393 M Damaskus, Suriah)
Semoga bermanfaat
Shared by Al-Faqir Ahmad Zaini Alawi Khodim Jama’ah Sarinyala Kabupaten Gresik
CHANNEL YOUTUBE SARINYALA
No responses yet