Tangerang Selatan, akhirnya perhelatan Musabaqoh Kitab Kuning (MKK) dilaksankan dengan metode virtual oleh agenda Nusantara mengaji yang berjalan kurang lebih 3 bulan mencapai puncaknya. Acara ini cukup unik dan baru pertama kalinya karena diselenggarakan dengan bahasa daerah masing-masing. Hal ini dilatarbelkangi karena pengajaran Kitab kuning mengunakan bahasa daerah merupakan Khazanah dan warisan Budaya Islam di Indonesia khususnya di Pondok Pesantren.
Melalui channel Nusantara Mengaji TV, Koordiantor Nasional Nusantara Mengaji, Dr. H. Jazilul Fawaid, SQ, MA telah mengumumkan juara perhelatan kali ini.
Dalam prolognya, ia menyampaikan bahwa Nusantara Mengaji berhasil menyelenggarakan Musabaqah Kitab Kuning Virtual Tafsir Jalalain Bahasa Daerah yang pertama kali diselenggarakan di Indonesia. Sebagai upaya melestarikan khazanah kebudayaan dan warisan keislaman Nusantara.
Baca juga: Lomba Baca Kitab Tafsir Virtual Dalam Bahasa Daerah, Pertama Kali Digelar
“MKK Virtual Nusantara Mengaji tahun ini diikuti oleh 789 peserta putra dan putri yang mewakili seluruh kepulauan dan ragam bahasa di seluruh Nusantara, dengan kurang lebih 60 varian Bahasa.” tandas wakil ketua MPR ini.
Dengan penuh suka cita, ia menegaskan, “Dewan Hakim telah bekerja keras dengan penuh obyektif, dan menetapkan 70 Putra dan Putri kader mufassir Nusantara. Dari seluruh video terbaik dengan penilaian berdasarkan penguasaan gramatika bahasa Arab dan keluasan maraji’ atau rujukan kitab tafsir klasik maupun kontemporer dari para mufassir dunia dan Nusantara. Akhirnya dewan Hakim telah memutuskan para juara Musabaqah Kitab Kuning Virtual Tafsir Jalalain Bahasa Daerah Nusantara Mengaji sebagai berikut.”
“Dari 11 Finalis kategori Putra dan 9 Finalis kategori Putri, dan inilah para juaranya,” ungkapnua sambil mengucapkan selamat kepada pemenangnya..
Kategori Putra :
Juara 1 : Ahmad Azizi, Bahasa Sasak, Lombok Tengah – Nusa Tenggara Barat
Juara 2 : Alfian Anwar, Bahasa Banjar, Banjarbaru – Kalimantan Selatan
Juara 3 : Anas Sonhaji, Bahasa Madura, Bangkalan, Jawa Timur
Kategori Putri
Juara 1 : Pipih Luthpiah, Bahasa Sunda, Cimahi – Jawa Barat
Juara 2 : Sri Afrida Yanti, Bahasa Mandailing, Mandailing Natal – Sumatera Utara
Juara 3 : Riarismayanti, Bahasa Bugis, Polewali Mandar – Sulawesi Barat.
Sebelum mengakhiri, dengan rasa bangga ia mengucapkan selamat kepada para juara MKK Virtual Tafsir Bahasa Daerah Nusantara Mengaji. “Semoga kelak menjadi para mufassir Nusantara yang mendunia, penerus Syeikh Nawawi Al-Bantani, Syeikh Muhammad Arsyad Al-Banjari, Syekh Abdurrauf as-Sinkili, dan banyak mufassir Nusantara lainnya”, harap dari ketua umum Ikatan Alumni PTIQ ini.
“dan Keberkahan semoga menyertai para peserta kader mufassir Nusantara yang telah mengirimkan video terbaiknya. Semoga Musabaqah Kitab Kuning Virtual ini menjadi ladang dakwah kita semua dalam upaya menjaga khazanah dan warisan budaya Pesantren di Indonesia” lanjutnya dalam penutupnya.
Silahkan disimak